Kondisi dalam bahasa C ada dua macam yaitu if dan switch
pernyataan if mempunyai bentuk :
if(kondisi)
pernyataan;
Bentuk ini menyatakan :
- jika kondisi yang di seleksi adalah benar (bernilai logika = 1), maka pernyataan yang mengikutinya akan di proses.
- Sebaliknya, jika kondisi yang di seleksi tidak benar (bernilai logika = 0), maka pernyataan yang mengikutinya tidak akan di proses.
Mengenai kondisi harus di tulis di dalam tanda kurung, sedangkan pernyataan dapat berupa sebuah pernyataan tunggal, pernyataan majemuk atau pernyataan kosong.
Untuk pernyataan majemuk harus di tulis seperti :
if(kondisi){
pernyataan1;
pernyataan2;
pernyataan3;
}
terdapat tanda kurung sebelum dan sesudah pernyataan
pernyataan if-else mempunyai bentuk :
if(kondisi)
pernyataan1;
else
pernyataan2;
- jika kondisi benar, maka pernyataan-1 di jalankan.
- Sedangkan bila kondisi salah, maka pernyataan-2 yang di jalankan
pernyataan if di dalam if
bentuk umum :
if(kondisi-1)
{
if(kondisi-2)
{
_
_
if(kondisi-n)
pernyataan;
else
{
pernyataan;
_
_
}
}
else
pernyataan;
}
else
pernyataan;
pernyataan else-if (neested if) di gunakan apabila kondisi lebih dari 2
pernyataan switch
pernyaatan switch merupakan pernyataan yang di rancang khusus untuk menangani pengambilan keputusan yang melibatkan sejumlah alternatif, misalnya untuk menggantikan pernyataan if bertingkat.
Bentuk umum :
switch(ekspresi)
{
case kontanta-1:
pernyataan;
………
break;
case kontanta-2:
……..
…….
break;
case konstanta-n;
…..
break;
default:
…..
break;
}
0 komentar:
Posting Komentar